Tip Mendesain Baliho Dengan CorelDRAW

Ada permintaan dari salah satu sahabat KPCI tentang cara membuat baliho "Mbah share dong cara membuat baliho ???"....

Ok...yang perlu kita pahami dalam pembuatan sebuah desain perikalanan seperti Baliho, Billboard, dll adalah komunikasi visual yang tepat. Bukan terbaik atau sekedar menarik, namun lebih kepada kecocokan pada target konsumen audience yang kemudian juga harus menarik dan kreatif, unik dan marketable.

Berikut ini adalah beberapa tip dalam mendesain baliho:

1. Yang umum ukuran standar untuk baliho adalah 3 x 4m, 4 x 6m, 4 x 8m dan gunakan huruf yang besar yang cocok dengan headline atau title.
2. Jika gambar untuk desain adalah bitmap maka sebaiknya sudah berukuran besar dengan resolusi tinggi minimal 300dpi, hal ini dibuat agar hasil printing pada saat diskala (ukuran pembesaran) tetap dalam kondisi prima, tidak blur atau pecah.
3. Pada CorelDRAW setelah desain selesai lebih baik file di Export ke JPEG dg resolusi 300 dpi dan original size serta image dengan format CMYK. Semakin besar ukurannya maka resolusi harus dikurangi termasuk prosentasi size nya. Perlu diketahui bahwa resolusi dan kualitas gambar akan berbanding lurus dengan ukuran file.
4. Proses akhir proses desain kita upayakan file terkonvert atau di-export ke file JPG dengan proses warna CMYK bukan RGB. Kenapa harus CMYK, alasannya adalah digital printing menggunakan format CMYK yang notabene lebih baik dalam hal cetak.
5. Ketika mengedit atau membuat juga mengerjakan desain harus menggunakan format warna CMYK sekali lagi CMYK karena hukumnya wajib untuk printing atau percetakan.
6. Jika ukuran banner sangat besar misal : 4 x 8m dan ukuran big size lainnya pakai alternatif resolusi 96 atau 100 dpi. Namun jika spesifikasi komputer kita dengan kapasitas besar sebaiknya tetap menggunakan 300dpi.
7. Jangan membuat ukuran banner khususnya yang besar dan panjang dengan ukuran asli, pakai ukuran gambar diskala setengahnya misal ukuran 4 × 8m di perkecil menjadi 2 x 4m dengan resolusi 100dpi, kalau komputer tidak kuat berkerja tidak perlu dipaksa, namun tentu saja hasil akan berbeda tapi masih dalam batas kewajaran.
8. Sebaiknya kita mencari gambar sumber terkait untuk mendesain jika yang ada adalah gambar resolusi besar namun kualitas tidak bagus. Jangan memaksakan gambar yang tidak optimal karena sangat mempengaruhi hasil dan kualitas, sebagus apapun desain akan mengurangi mutu jika gambar pecah atau blur.
9. Ukuran area desain yang akan tercetak atau di print selalu dibuat berukuran lebih besar daripada ukuran yang akan dicetak. Biasanya ditandai dengan lingkaran berwarna cmyk dengan tanda plus ‘+’ pada saat dicetak. Jadi buat ukuran desain melebihi ukuran cetakan.
10. Selalu periksa hasil akhir desain yang sudah kita buat, cek bila ada gambar pecah, blur, detail dan objek yang tidak perlu. Akan lebih baik ketika file desain akhir tersedia dalam berbagai format file seperti EPS, TIFF dan JPEG, jangan lupa file mentah dalam format CorelDRAW juga disertakan jika sewaktu-waktu ada pengubahan..

Contoh Baliho ukuran 4m x 8m

 Halo agan-agan semuanya, kali ini saya akan menjelaskan cara membuat sampul buku dengan langkah yang sangat sederhana dan mudah. Di sini saya hanya akan menjelaskan cara menggunakan Transparency Tool. Tool ini fungsinya untuk mentransparankan gambar dengan backgroundnya. Kan sudah tahu ya, sampul buku suka menggabungkan beberapa gambar, lalu dibuat menyatu gambarnya dengan cara mentransparankannya. Langsung aja gan caranya.

Pertama: Masukan dua gambar yang akan kita buat jadi bahan sampul buku. Di Om Google banyak tuh gan gambar-gambarnya :P

Kedua: Aturlah gambar itu secara menyusun, dan samakan juga besarnya. Selain itu,gambar yang diatas harus menindih gambar yang di bawah. Sebetulnya sebaliknya juga tidak masalah, cuma biar mudah, ikuti aja ya saran saya ^_^.

Ketiga: Sekarang klik Interactive Tool, dan pilih Interactive Transparency Tool.
Kalo sudah, arahkan anak panah mose pada gambar yang ata di bagian tengahnya, lalu tekan mouse dan seret ke bawah secara lurus. Lihat gambar. Aturlah panjang-pendek garisnya biar kedua batas gambar tersebut tidak terlihat. Biar warnanya bercampur.

Keempat: Sekarang tinggal aktifkan Text Tool (F8), dan pilih Font yang agan suka, kalau saya menggunakan Fon t edwardian Script ITC. Pilih juga warna buat teksnya. Saya memilih warna putih. Kalo udah selesai, aturlah besar teksnya biar terlihat menarik.

Kelima: Tambahkan teks keterangan di bawah judul dengan kalimat yang agak panjang, biar terlihat seperti sampul buku beneran. Kalau mau, tambahkan juga logo, letakan di tempat yang menurut agan tepat logonya.
seperti itu, mudah sekalikan? Silahkan kreasikan.

sumber : https://kak-dasam.blogspot.co.id/2013/05/membuat-sampul-buku-dengan-corel-draw.html?showComment=1472776829478#c202415688003627197

Cara Membuat Logo Sendiri yang Menarik Dalam Waktu 60 Menit Menggunakan CorelDraw

Membuat logo dengan kreasi atau hasil desain sendiri lebih membuat kita puas dan juga ada kebanggaan tersendiri jika kita bisa membuat logo tersebut menjadi trademark yang terkenal.

Untuk desain grafis yang professional perkara membuat logo sudah menjadi hal yang biasa dan hal yang mudah.

Bagaimana dengan desainer yang istilah baru kenal dunia desain.

Untuk membuat satu logo memerlukan banyak waktu, karena terkadang desainer pemula masih belum mempunyai banyak ide dan inspirasi desain yang menarik.

Tapi tenang saja, disini akan kita bahas dan akan memandu anda step by step membuat logo yang menarik sesuai dengan kebutuhan anda, entah itu untuk perseorangan, komunitas atau bahkan sebuah perusahaan.

Sebelumnya kita simak terlebih dahulu, beberapa tips yang bisa anda gunakan untuk membuat logo.

1. Logo & Merek Sebaiknya Simpel Dan Mudah Diingat

Coba kita lihat disekeliling kita banyak brand dengan logo – logo yang sudah tidak asing bagi kita seperti logo makanan cepat saji, produk kendaraan, ataupun produk yang tiap hari kita pakai.
Hampir semua logo, mempunyai kesamaan yaitu pada desainnya yang simpel dan mudah diingat.
Lihat saja desain logo McDonalds yang memadukan huruf “M” berwarna kuning yang berada di dalam persegi berwarna merah.
Jika kita melihat logo itu, kita sebagai orang atau konsumen langsung mengerti bahwa tempat itu menjual makanan cepat saji.

2. Logo & Merek Sebaiknya Mengandung Filosofi

Logo yang dibuat dengan suatu desain dan warna tertentu bisa mengandung filosofi tersendiri bagi pemilik logo tersebut.
Tak jarang orang membuat logo usaha sekaligus logo tersebut mengandung doa atau logo tersebut menggambarkan sesuatu sehingga orang yang melihatnya bisa memahami makna yang terkandung pada logo tersebut.

Sebagai contoh, anda akan membuka usaha property.
Tak ada salahnya jika menampilkan gambar dengan bentuk rumah dengan dipadukan ornamen dan tulisan tertentu yang menarik, sehingga orang akan mengetahui bahwa logo tersebut sebuah perusahaan property atau perumahan.

Jika masih bingung dan belum mendapatkan inspirasi silakan baca Tips Membuat Logo dan Merek Bisnis yang Menarik.
Setelah paham tips diatas dan sudah dapat inspirasi desain logo anda kita skip langkah selanjutnya.
“Sebaiknya ide desain logo digambar dalam sketsa terlebih dahulu”

Contoh sketsa logo twitter

Selanjutnya anda buka software CorelDraw, bisa versi apa saja.

Disini saya akan memberikan panduan membuat logo website ini, yang mana cara dan penggunaan tool bisa anda terapkan pada desain logo anda sendiri.

Klik icon New atau Ctrl + N untuk membuka atau membuat lembar kerja baru.
(Pojok Kiri atas dibawah menu File)

Atur ukuran kertas dll sesuai kehendak anda, kecuali Primary Color Mode disarankan tetap memakai CMYK agar warna yang dihasilkan lebih nyata.
Kemudian klik OK

CorelDraw X7

Buat objek Kotak Persegi dengan menggunakan Rectangle tool. 

 

Beri warna biru dengan mengklik pallete warna biru dan atur semua sisi agar tidak membentuk sudut, dengan menggunakan Shape tool.

Otomatis setalah mengklik shape tool semua sudut persegi aktif, lalu geser mouse hingga sudut tidak membentuk sudut atau terlihat setengah lingkaran disetiap sudutnya.

Dan Jangan lupa hilangkan outline dengan mengklik kanan pada pallete warna none atau kotak putih yang terdapat tanda silang pada pallete.

Salin atau copy objek kotak tadi dan kecilkan, dengan mengarahkan pick tool pada salah satu sudut objek kotak dan sambil menekan tombol shift pada keyboard sehingga kotak kecil akan presisi dengan objek kotak yang besar.

Kotak kecil tadi diberi warna biru yang lebih tua.

Kemudian kita akan memberikan sedikit efek, seolah terlihat kotak tersebut memiliki ruang dengan memberi gradasi warna gelap pada kotak dengan fungsi Trim pada CorelDraw.

Copy kotak kecil sebanyak dua (2) kedua objek tersebut harus berbeda warna sehingga terlihat objek yang akan kita trim atau potong nantinya.

Aktifkan kedua objek kotak kecil tadi, otomatis pada menu atas akan muncul seperti berikut, dan pilih icon trim.

Hasilnya objek bawah akan terpotong, hapus saja kotak diatas hasil trim tadi, sehingga tampak seperti berikut :

Next, beri warna biru gelap pada objek yang akan kita jadikan gradasi, dengan mengklik icon CMYK pada bawah menu sebelah kanan.

Akan muncul kotak Edit Fill, lalu beri nilai pada black atau K menjadi 17 kemudian klik OK.

Posisikan objek gradasi pada kotak kecil sehingga terlihat seperti berikut :

Lalu tulis huruf “K” dengan menggunakan Text Tool (Icon bergambar huruf A) dengan menggunakan Font Geometr BT.

Lalu Convert tulisan “K” tadi dengan menakan tombol Ctrl + Q atau Klik kanan – Convert to Curve.
Lalu Pisah lah objek penyusun huruf “K” yaitu persegi panjang dan segitiga menyerupai penunjuk arah dengan fungsi trim yang telah dijelaskan tadi, sehingga terlihat sepeti berikut : 

Next, Copy segitiga hasil trim tadi lalu kecilkan dan tempatkan pada sebelah kanan.

Beri warna Segitiga besar dengan warna merah dan segitiga kecil dengan warna biru. 

Untuk menghidupkan warna, beri sentuhan gradasi pada segitiga dengan membuat objek menggunakan pent tool dan warnai dengan warna yang lebih gelap dari objek segitiga, lakukan juga pada segitiga kecil sehingga terlihat seperti berikut :

Lalu blok semua objek “K” kecuali kotak.

Jadikan Grup dengan menekan tombol Ctrl + G pada keyboard, dan posisikan tepat ditengah objek kotak. Dengan cara aktifkan grup objek tadi lalu klik objek kotak, lalu tekan C dan E agar posisi tepat ditengah.

Baca Juga : Membuat Efek Halftone Dengan Cara Mudah Menggunakan CorelDraw

Kemudian beri contour pada objek grup “K” dengan menggunakan tool Contour tool, lalu klik dan arahkan pada objek lalu geserlah dan sesuaikan, jangan lupa corner contour pilih round corner.

Ganti warna Contour dengan warna putih.

Selanjutnya copy kotak kecil dan potong tepat ditengah, anda bisa menggunakan trim seperti langkah sebelumnya.

Beri warna linear Biru tua ke biru muda, dengan menekan F11.

Lakukan juga pada Kotak kecil yang tidak di trim dengan warna biru muda ke biru agak putih.
Jangan lupa tempatkan kotak hasil trim ke kotak kecil, sehingga seperti gambar 2.

Hasil Akhir Desain Logo

...Dan Selesai...

Anda bisa menggunakan beberapa teknik yang ada diatas untuk diaplikasikan ke dalam pembuatan logo anda.

Selain itu, jika anda masih bingung dalam menggunakan software CorelDraw.
Anda bisa menggunakan tool pada website online, yang dapat membuat logo dengan mudah dan anda tinggal memilih dan menambahkan tulisan – tulisan.

Beberapa contoh website untuk membuat logo online : 
1. Cooltext
2. OnlineLogoMaker
3. DesignMantic
4. LogoGarden

Dengan semakin berlatih kemampuan anda akan meningkat, dari ciri khas desain anda akan terllihat.
Setiap desainer memiliki ciri khas desain yang berbeda.

Demikian semoga artikel “Cara Membuat Logo Sendiri yang Menarik Dalam Waktu 60 Menit Menggunakan CorelDraw”, semoga bisa membantu anda yang ingin membuat logo sendiri.

sumber : http://kitoisokreatif.blogspot.co.id/2016/01/Cara-membuat-logo-dengan-coreldraw.html